11 Alat Pelindung Diri K3 Beserta Fungsinya

Ketika sedang beroperasi di lingkungan kerja terutama lingkungan industri atau proyek pembangunan, dengan adanya keselamatan kerja, jelas hal ini menjadi yang paling utama. Kondisi lingkungan kerja yang tinggi resiko seringkali memerlukan penggunaan alat-alat pelindung diri K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) yang tepat. Pada artikel ini, penyusun akan mengulas berbagai macam APD K3 beserta fungsi-fungsinya untuk memastikan bahwa pembaca dalam artikel ini dapat memahami dari alat-alat pelindung diri. Jadi, mari kita mulai pelajari apa aja sih APD K3 yang sering dan harus digunakan beserta fungsinya?

Apa itu Safety atau "Alat Pelindung Diri" K3?
Yup!, APD K3 atau alat Pelindung Diri K3 merupakan perlengkapan atau perangkat alat yang dirancang khusus untuk dapat melindungi pekerja dari berbagai macam resiko dan bahaya yang mungkin dapat terjadi di lingkungan tempat kerja. K3 sendiri merupakan singkatan dari Kesehatan, Keselamatan dan melestarian Lingkungan, yang menekan pada pentingnya untuk menjaga kesehatan sekaligus keselamatan pekerja dengan mempertimbangkan adanya dampak lingkungan.

Dengan adanya APD K3, yang dimana berperan penting untuk menjaga integritas fisik pekerja dan mencegah terjadinya kecelakan yang disebabkan pada saat bekerja. Hal ini dirancang untuk memberikan perlindungan tambahan atau pengamanan dalam berbagai sitausi kerja yang cukup berisiko.

Meskipun jenis dari APD K3 mempunyai beragam variasi, tujuannya selalu sama, yaitu mengurangi terjadinya potensi dari risiko dan memastikan bahwa pekerja bisa menjalankan tugasnya dengan safety. Penggunaan APD juga menjadi bagian penting dari kepatuhan terhadap peraturan keselamatan kerja sehingga lingkungan kerja dapat lebih aman dan sehat dapat tercipta. Berikut ini adalah 11 macam alat perlindungan diri K3 beserta fungsinya.

11 Macam APD (Alat Pelindung Diri) K3 dan fungsinya.
Yap!, berikut ini adalah macam-macam alat pelindung diri K3 beserta fungsinya yang penting untuk pembaca sekalian ketahui.

1. Helm Pengaman K3
Alat pelindung diri pada kepala yang disebut dengan safety helmet, merupakan pelindung diri yang dirancang untuk melindungi kepala para pekerja dari potensi bahaya seperti benda keras yang jatuh atau terjatuh, Lalu helm juga dapat melindungi dari kondisi cuaca ekstrem seperti hujan atau panas matahari yang cukup terik.

2. Masker Pernapasan
Masker pernapasan juga termasuk alat pelindung yang melindungi pernapasan para pekerja dari asap, debu, gar beracun serta bahan-bahan kimia. Alat ini mampu untuk membantu menjaga kualitas udara yang dihirup para pekerja.

3. Kacamata Pengaman
Kacamata pengaman merupakan pelindung mata pekerja dari percikan bahan kimia berbahaya, debu atau serbuk yang dapat menyebabkan iritasi atau cedera pada mata. Alat pelindung mata (Kacamata Pengaman) ini juga dapat memberikan perlindungan dari sinar UV serta radiasi yang dapat merusak mata.

4. Rompi Pengaman atau Rompi Safety
Merupakan perlindungan ekstra terhadap badan para pekerja dari percikan yang lumayan berbahaya atau cedera pada saat bekerja dilingkungan yang berisiko. Alat ini sering digunakan pada lingkungan dengan risiko tumpahan cairan berbahaya atau percikan bahan kimia berbahaya. Beirkut ini adalah salah satu contoh APD K3 "Rompi".

Rompi Safety

5. Sarung Tangan K3
Merupakan pelindung diri untuk tangan para pekerja dari bahaya bahan-bahan kimia, Dingin, Bahan panas atau potensi adanya cedera pada saat bekerja dengan alat atau bahan yang tajam. 

6. Sepatu Safety
Merupakan pelindung diri kaki pekerja dari benda keras yang dapat jatuh atau terinjak pada saat bekerja, serta memberikan perlindungan dari bahaya listrik dan bahaya kimia yang berbahaya. Sepatu juga dapat memberikan penopang untuk kaki supaya pekerja dapat bekerja dilapangan dengan nyaman dan aman.

7. Alat Pelindung Jatuh
Menurut peraturan Menteri Tenaga Kerja Minister of ManPower. pada Nomor 8 Tahun 2010, alat ini disebut sebagai alat pelindung jatuh perorangan. Alat ini digunakan untuk mencegah jatuhnya pekerja dari ketinggian. Mereka mencakup berbagai pengaman seperti tali pengaman, harness dan alat pelindung khusus lainnya.

8. Pelindung Wajah
Merupakan pelindung wajah pekerja dari kecelakaan kerja berupa percikan bahan yang bahaya atau serpihan yang mungkin terjadi selama melakukan pekerjaan. Lalu, alat ini juga sering digunakan oleh pekerja yang terlibat pada pengelasan atau proses yang menghasilkan percikan benda tajam atau percikan yang panas.

9. Alat Penutup Telinga atau Ear Muff dan Ear Plug
Ear Muff merupakan alat pelindung diri yang dapat melindungi pendengaran pekerja dari kebisingan yang berlebihan di lingkungan kerja hingga mecapai kebisingan 85 dBA untuk mengurangi kebisingannya, untuk mencegah kerusakan pendengaran yang di akibatkan suara berisik. Alat pelindung telinga ini sangat penting di lingkungan industri yang berisik. 

ear muff dan ear plug

Adapun ear plug merupakan perangkat penyumbat telinga yang mempunyai dimensi lebih kecil dan sangat praktis daripada ear muff. Perangkat ini mampu mengurangi kebisingan hingga 30 dBA, namun alat ini umumnya hanya bisa digunakan sekali pakai saja.

10. Pelindung Lutut dan Siku
Merupakan pelindung lutut dan siku yang memberikan perlindungan tambahan pada bagian siku juga lutut dari bahaya pada saat bekerja. Alat ini sering digunakan oleh pekerja yang harus berlutut atau merenggang pada saat bekerja. 

11. Pelindung Punggung
Merupakan pelindung yang digunakan untuk melindungi area punggung pekerja ketika mengangkat benda yang berat atau beban yang berat, serta alat ini dapat mencegah adanya cedera punggung. Untuk lebih detailnya bisa dilihat pada gambar di bawah ini.


Kesimpulan!
Oke! Dalam menghadapi berbagai risiko di lingkungan kerja, penting untuk selalu mengutamakan keselamatan. Menggunakan alat pelindung diri K3 yang sesuai jelas merupakan langkah bijak untuk menjaga diri para pekerja agar tetap aman. Melalui penjelasan di atas, semoga adanya materi ini menjadi semakin sadar akan betapa pentingnya menggunaakn alat pelindung diri yang propare pada saat bekerja.

***

Komentar